SIMBIOSIS bekerjasama dengan Himpunan Mahasiswa Jurusan (HMJ)
Pendidikan Biologi menyeleggarakan pelatihan karya tulis ilmiah bagi mahasiswa Jumat
(22/7/2022). Sebanyak 50 mahasiswa yang mengikuti kegiatan pelatihan ini.
Pelatihan Karya Tulis Ilmiah tersebut menghadirkan narasumber Dr. Jamilah, M.Si dan Syarifuddin, S.Pd., M.Biomed. Pelatihan Karya Tulis Ilmiah ini dibuka oleh ketua Prodi Pendidikan Biologi Dr. H. Muh. Rapi, M.Pd.. Dalam sambutannya, Muh Rapi menyampaikan bahwa pelatihan ini sangan dibutuhkan oleh mahasiswa untuk meningkatkan pemahaman terkait bagaimana menulis yang benar, memecahkan masalah dengan mengikuti langkah-langkah ilmiah.
“Pelatihan ini bertujuan untuk memberikan wawasan baru kepada
mahasiswa tentang perkembangan karya tulis, memberikan ide-ide baru tentang
menganalisis masalah dan bagaimana cara pemecahannya. Selain itu, juga ada
bimbingan dari para dosen Penasehat Akademik. Harapannya, dengan bekal tersebut
karya tulis mahasiswa pendidikan biologi bisa mengajukan dana penelitian,”
paparnya.
Beliau juga menambahkan, selain bertujuan memberi bekal pengetahuan mengenai karya tulis ilmiah, pelaksanaan PKTI juga bertujuan menyiapkan lebih awal untuk tagihan tugas pada mata kuliah metodologi penelitian bagai mahasiswa semester 5.
Sementara itu, Syarifuddin dalam pemaparan materinya menjelaskan bagaimana
menulis karya ilmiah yang baik, kaidah-kaidah penulisan, cara membuat karya
yang baik, sistematika penulisan dan komponen-komponen yang menjadi kriteria
penilaian.
Sifat dan isi tulisan, jelas syarif setidaknya harus memenuhi beberapa syarat. Di antaranya, kreatif dan objektif yakni tulisan harus berisi gagasan kreatif yang menawarkan solusi sebuah permasalahan, kebutuhan atau tantangan yang dihadapi masyarakat.
“Tulisan tidak boleh bersifat emosional atau subjektif, harus
didukung data dan/atau informasi terpercaya dan bersifat asli, bukan karya
jiplakan,” paparnya.
Jamilah juga memaparkan bahwa Syarat berikutnya adalah logis dan
sistematis, yakni setiap langkah penulisan harus dirancang secara sistematis
dan runtut, dan memuat unsur-unsur identifikasi masalah, analisis sintesis, kesimpulan
dan sedapat mungkin memuat saran-saran.
“Penting juga diperhatikan bahwa isi tulisan harus berdasarkan
telaah pustaka atau sumber informasi lainnya. Dan diupayakan materi karya tulis
merupakan isu mutakhir atau actual,” jelasnya.